Zeropromosi - Seiring bertambahnya usia, selain memerhatikan kesehatan, tentu saja kekuatan tulang pun jangan diremehkan. Semua aktivitas bisa berjalan dengan baik jika memiliki tulang yang kuat.
Fakta menyebutkan, puncak kepadatan massa tulang terjadi pada usia 25-35 tahun, setelah itu massa tulang mulai menurun. Karena itulah kita harus serius menjaga kesehatan tulang, salah satunya dengan menabung kalsium, yaitu menjaga asupan kalsium sejak masa anak-anak hingga dewasa.
Beragam cara dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang. Antara lain dengan menjalankan pola hidup sehat dan seimbang, rutin bergerak aktif, berolahraga, mengonsumsi nutrisi yang kaya kalsium dan vitamin D yang sesuai dengan kebutuhan. Para pakar nutrisi seringkali menyarankan untuk mengurangi konsumsi alkohol, minuman bersoda dan kafein, serta membatasi penggunaan garam.Faktanya, memang rata-rata asupan kalsium masyarakat indonesia hanya 254 mg/hari, padahal seharusnya 1.000-1.300 mg/hari. Solusi terbaik adalah kekuatan tulang dipersiapkan sejak dini. Dengan memenuhi kebutuhan kalsium anda setiap hari dengan suplemen penambah kalsium.
Tidak perlu khawatir jika kelebihan kalsium.
Di usia produktif, kelebihan kalsiun inilah yang akan disimpan atau ditabung di dalam tulang-tulang. Setelah lewat usia 35 tahun, kalsium yang tidak bisa lagi tersimpan di dalam tulang akan dibuang lewat air seni.
Ini juga yang mendorong kita untuk menabung kalsium pada usia produktif agar kalsium tetap bisa disimpan dalam tulang, sehingga di masa usia senja kelak tulang anda tetap kuat.
» Thanks for reading Cegah osteoporosis dengan Menabung Kalsium sebelum usia 35 tahun
0 Response to "Cegah osteoporosis dengan Menabung Kalsium sebelum usia 35 tahun"
Posting Komentar
Komentar anda sangat membantu dan kami akan merespon secepatnya